Meduse: Lampu Patung yang Menggabungkan Keramik Peru dan Kaca Murano

Desain Unik yang Menggabungkan Budaya Peru dan Italia

Meduse adalah lampu patung yang menggabungkan seni, arsitektur, dan desain menjadi satu. Didesain oleh Ana Maria Reque, Meduse merupakan karya seni yang terinspirasi oleh habitat laut. Ana Maria Reque menciptakan karya seni ini sebagai refleksi dari alam yang direkreasikan, dengan menghubungkan antara alam dan budaya.

Meduse menggabungkan dua budaya yang berbeda, yaitu Peru dan Italia. Dalam proses dekonstruksi bentuk tradisional, Ana Maria Reque berhasil menciptakan bahasa sincretic baru yang menggabungkan kedua budaya tersebut. Lampu ini terbuat dari keramik Raku dari Peru dan kaca Murano dari Italia, yang harmonis berkat pantulan cahaya LED multicolor.

Proses pembuatan Meduse dimulai dengan pemodelan menggunakan tanah liat tahan api. Setelah itu, dilakukan proses dekonstruksi bentuk tradisional selama 20 hari. Lampu ini kemudian dipanggang pertama kali pada suhu 950 derajat Celsius, dilanjutkan dengan proses glazing dan panggangan kedua menggunakan oven Raku pada suhu 930 derajat Celsius. Setelah dikeluarkan dari oven, lampu ini dipasangi sistem pencahayaan LED dan tentakel kaca Murano yang ditiup.

Meduse memiliki dimensi 36 cm (diameter) dan 48 cm (tinggi) dengan berat 4 kg. Lampu ini dapat digunakan baik di dalam maupun di luar ruangan, menciptakan suasana baru dengan efek cahaya dan bayangan di dinding. Pengguna dapat mengubah warna lampu menggunakan remote control yang disediakan.

Meduse telah menjadi sorotan dalam berbagai acara dan pameran seni, termasuk Venice Glass Week 2020. Karya seni ini berhasil menggabungkan seni dan desain dengan harmoni, menciptakan lampu yang unik dan bernilai koleksi.

Dengan Meduse, Ana Maria Reque telah menciptakan karya seni yang menggabungkan budaya Peru dan Italia dengan indah. Lampu ini bukan hanya sekadar lampu, tetapi juga merupakan karya seni yang memperlihatkan keindahan dan keunikan dari kedua budaya tersebut.